Lada bisa dikatakan sebagai bumbu yang sangat diperlukan dalam banyak masakan. Jika Anda memiliki penggiling lada yang berguna, Anda dapat dengan mudah menggunakan lada yang baru digiling untuk menambah rasa pada masakan Anda. Bagaimana memilih bentuk dan kapasitas yang berbeda?
Bentuk penggiling lada
1. Jenis putaran manual
Orang yang suka memasak pasti akan menyukai suara renyah saat lada ditumbuk, dan aroma yang menyertainya. Sangat profesional untuk digunakan! Namun, penggiling lada jenis ini mungkin sulit diputar karena perbedaan desain atau ukuran. Jika tangan licin atau berminyak selama proses memasak, juga akan menambah kesulitan pengoperasian karena tergelincir;
2. Jenis penekanan satu tangan
Ini terutama dioperasikan dengan menekan pegangan di kedua sisi sisi atas, atau menekan tombol; dapat digunakan dengan satu tangan, yang sangat nyaman. Pada saat yang sama, ada banyak gaya menarik untuk dipilih. Namun, jumlah yang bisa digiling sekaligus biasanya lebih sedikit, dan lebih cocok digunakan di atas meja sebagai lauk dibandingkan dapur yang membutuhkan banyak bumbu.
3. Jenis listrik
Cukup tekan sakelar untuk menggiling lada secara otomatis, dan dapat dioperasikan dengan satu tangan. Ini adalah tipe yang sangat hemat tenaga dan cepat. Kualitas butiran lada giling lebih rata-rata daripada jenis manual, dan lada bubuk tidak mudah muncul.
Pemilihan tinggi dan kapasitas
Selain tampilan, ukuran dan kapasitas penggiling lada juga menjadi bagian yang harus diperhatikan saat membeli.
Khusus untuk tipe two-hand twist, jika ukuran pepper pot terlalu kecil, genggaman tangan kiri dan kanan terlalu rapat dan akan sulit untuk memberikan tenaga. Pada dasarnya, tinggi sekitar 12cm atau lebih dapat dengan mudah dioperasikan oleh pria dan wanita, tetapi jika digunakan oleh anak-anak, bahkan tipe satu tangan mungkin sulit dioperasikan karena perbedaan ukuran. Jangan lupa untuk memeriksa ukuran tangan pengguna sebelum membeli, lalu pilih gaya yang sesuai.
Selain itu, seberapa banyak lada yang dapat dimasukkan ke dalam penggiling juga penting. Jika kapasitas penggiling terlalu besar, memasukkan terlalu banyak merica sekaligus tetapi tidak digunakan dalam jangka waktu tertentu dapat menyebabkan merica kehilangan aromanya sebelum digiling dan digunakan. Oleh karena itu, disarankan agar Anda hanya memasukkan lada dalam jumlah yang dapat digunakan dalam waktu sekitar 1 hingga 3 bulan, meningkatkan frekuensi suplementasi untuk menjaga aroma, dan menyimpan sisa merica di tempat yang sejuk. Pada saat yang sama, penggiling lada harus dijauhkan dari tempat bersuhu tinggi seperti kompor gas alam untuk menghindari kerusakan butir lada.
Waktu posting: 24 Mei-2021